
Oleh Bianca Folkes | Yahoo She
Jika curiga dengan ucapan mereka yang
menandakan pesan membingungkan, maka saatnya untuk mencari tanda-tanda
lainnya. Tanda yang paling jelas adalah bahasa tubuh pasangan Anda.
Richard
Newman, peneliti bahasa tubuh, berbagi kiat mengenai cara mendeteksi
kebohongan.
Setelah penelitiannya di Neuro Linguistic Programming
(NLP) dia melatih lebih dari 6.500 orang dari 29 negara yang berhasil
menggunakan bahasa tubuh dan bagaimana cara membaca tanda tersebut dalam
kehidupan sehari-hari.
“Cara terbaik untuk membongkar apakah
seseorang berbohong atau tidak adalah dengan memperhatikan adanya
kejanggalan dan ketidakbiasaan,” ucap Newman.
“Di samping alat
yang bisa mendeteksi kebohongan, yang harus diperhatikan adalah adanya
tanda-tanda stres, cemas, dan tertekan.”
Dia menyarankan Anda
sebaiknya mengatur suara yang baik sebelum memulai investigasi.
“Pastikan itu sesuai fakta,” usul Newman. “Jangan langsung membicarakan
yang sifatnya menuduh, buatlah orang yang ingin Anda tanya merasa nyaman
terlebih dahulu.”
Newman percaya hal tersebut akan membantu
mengidentifikasi perubahan signifikan dalam penampilan mereka.
Setelah
anda membuat mereka nyaman dan tenang, maka ada tanda-tanda yang Anda
harus cari:
Berkedip. Gerakan mata yang banyak bisa berarti
sebagai tanda yang bisa dipercaya untuk mengetahui kebohongan. Orang
rata-rata berkedip satu kali dalam 10 detik, jadi jika dia berkedip
terlalu sering, ada banyak kemungkinan bahwa dia sedang berpikir
(mungkin berbohong) cepat.
Sentuhan tangan di wajah. Semakin
tinggi tingkat gerakan tangan di sekitar wajah, semakin tinggi tingkat
kecemasan. “Kami mendesain secara alami untuk membuktikan kebenarannya,”
ucap Newman. Jadi, cara apapun yang dilakukan tangannya untuk menutupi
wajahnya, menunjukkan orang tersebut sedang mencoba untuk menutupi
kebohongan.
Tiba-tiba diam atau tegang. Kebalikan dari
mengalihkan pandangan adalah menatap, tatapan kosong menunjukkan juga
respons tidak jujur. Hal itu biasa bagi pembohong yang melakukan upaya
khusus untuk tidak banyak menggerakan mata mereka agar terlihat
meyakinkan.
Anda mungkin curiga jika seseorang tampak sangat
gelisah dan berpikir bahwa mereka berbohong, tetapi hal itu merupakan
sikap yang biasa. Sesuatu yang tidak biasa adalah berbicara dengan
seseorang yang terlihat seperti patung.
Jangan mendekati
seseorang ketika mereka sibuk, terlalu mudah bagi mereka untuk
menyembunyikan reaksi mereka dan menutupi bahasa tubuh ketika mereka
sedang asyik mengerjakan pekerjaan.
Petunjuk-petunjuk tersebut
tidak akan mengubah Anda menjadi seorang detektor kebohongan. Tetapi
dengan membaca bahasa tubuh seseorang, setidaknya Anda bisa mendapatkan
beberapa kepastian saat sedang merasa curiga.
